Menggelegar saat tembang kinanthi disuarakan dengan
nada yang sangat lembut sekali. Di tangan generasi muda pecinta seni tradisi
inilah bisa mengumandang dengan penuh hasrat di jiwa. Seluk beluk kehidupan
manusia beserta isi dunia bisa ada di dalam syair tembang tersebut. Saking
begitu dalam maknanya, seakan tapak kehidupan menjadi sempurna. Tembang ini
dinamakan Tembang Macapat. Kata Macapat berarti maca papat, papat yang memiliki
arti pedhotan papat. Dewan Kesenian
Sidoarjo yang peduli akan seni macapat ini menyelenggarakan sebuah event yang kelanjutan dari event 1000 Warga Nembang Macapat Gagrak
Sidoarjo, pada tgl, 4 Agustus 2023 di Pesantren As Shafa Wal Wafa di Kecamatan
Wonoayu, Pimpinan Gus Nizam, Pencipta Syiir Tanpo Waton.
Kegiatan tersebut
adalah Lomba Nembang Macapat Gagrak Sidoarjo yang diadakan di Dekesda Art
Center, Jl Erlangga No 67, Celep, Sidoarjo, hari Rabu 31 Oktober 2023.
Sasarannya adalah generasi muda, peserta didik tingkat SD dan SMP Se-Kabupaten
Sidoarjo dengan mengambil tema GENERASI MUDA PECINTA SENI TRADISI.
Antusias muncul
ketika peserta menembangkan dengan penuh makna. Tidak hanya maknanya tetapi
juga yang menjadi perangan tembang
Macapat juga diperhatikan (Guru Gatra, Guru Lagu, Guru Wilangan). Notasi
tembang, Penggalan napas, vokal, rasa
dan cengkok pun juga harus diperhatikan secara seksama.
Sekitar ada 30-an
peserta mengikuti lomba ini dari berbagai sekolah swasta maupun negeri.
Meskipun tidak banyak yang mendaftar, tetapi jumlah itu bisa mewakili generasi
muda di Kabupaten Sidoarjo cinta dengan seni macapat.
Harapan ke depannya
agar seni macapat bisa dikembangkan melalui praktek rutin. Melalui dunia
pendidikan inilah sangat cocok sekali untuk dipelajari. Guru Bahasa Jawa
haruslah bisa menguasai dulu materi tembang Macapat. Sehingga penularan atau
penyampaian kepada peserta didik juga lebih mudah. Di materi pelajaran Bahasa
Jawa SD, SMP dan SMA, tembang Macapat juga sudah tercantum di buku pegangan.
KOMITE SENI TRADISI
DEWAN KESENIAN SIDOARJO
"NGAYOMI,
NGOPENI, INOVASI"
DULURE SENIMAN
DORJO
RAHAYU RAHAYU
RAHAYU
(Murlan-Ketua Komite Seni
Tradisi)
Comments
Post a Comment